Senin, 30 November 2015

CINTA

         Mencintai dan Dicintai. Banyak orang yang beranggapan mencintai itu adalah hal yang lumrah/wajar, karena setiap individu seseorang mempunyai rasa sayang tersendiri terhadap orang lain dan dirinya sendiri.  Karena mencintai seseorang itu adalah salah satu warisan yang selalu diturunkan oleh tertua kita kepada yang termuda.  Awal kita merasakan mencintai seseorang adalah dari pertama kali kita melihat doi, entah dari keunikan doi atau perasaan kita yang merasakan, terasa berbeda dari yang lain dan lama lama timbullah rasa mencintai.  Dicintai, mungkin banyak orang yang mencintai kita tetapi kita tidak mengetahui bahwasannya orang lain memendam rasa cinta itu terhadap diri kita, itulah yang namanya cinta, cinta yang tidak bisa dilihat tetapi bisa dirasakan dalam diri kita.

Banyak spekulasi tentang cinta itu apa. Ada yang bilang "Cinta itu buta, Cinta itu indah, Cinta itu menyakitkan,  Cinta itu abadi, Cinta itu gila ".  Pasti anda pernah menyebut, mengatakan hal tersebutkan?

     Banyak orang yang gila dikarenakan cinta, sampe mengakhiri hidupnya gara gara putus cinta. Entah gimana cara berfikir mereka sampe merelakan mengakhiri hidupnya sendiri gara gara hal sepele seperti itu. Memang ketika kita mengakhiri/menyudahi percintaan kita terhadap orang lain itu sangatlah menyakitkan, tetapi bukan itu yang dimaksud. Ketikan kita putus/menyudahi/mengakhiri cinta terhadap orang lain itu ambil saja hikmah atau sisi baiknya saja, mungkin orang itu bukanlah jodoh ataupun pasangan yang bisa menemani kita saat melahkah ataupun ada rencana tuhan yang akan memberikan pasangan yang lebih baik dari yang terdahulu.  


    Pada dasarnya cinta itu harus menerima, dan disaat kita menerima kita juga harus mempersiapkan akan ada yang  menghilang, cepat atau lambat 2 hal tersebut pasti kita akan rasakan. 

JIKA KITA SIAP MENERIMA KEDATANGAN, KITA JUGA HARUS SIAP MERELAKAN KEPERGIAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar